Kamis, 17 Desember 2009

gak ada dan gak boleh ada yang sia sia


" gak ada yang sia sia..." itu kata ayahku..

setelah aku mengeluh dan mengeluh lagi..
toh pada akhirnya kata kata itu yang ku pegang hingga sekarang
bukan tuk sekedar menguatkan hati
tapi karna memang benar adanya.

bahkan ketika semua terasa tak berarti lagi..
benar benar tak ada yang sia sia jika kita memandang hidup dari segi positif dunia (kuadran I sumbu X positiv dan sumbu Y positiv)
karena kita bisa mengambil sebuah kenangan berharga dari tiap adegan hidup.

"karena hidup memang bukan sekedar rutinitas tanpa arti... melainkan petualangan berarti"

Tau arti petualangan?
tau letak terbaik dari sebuah petualangan??
ketika kau menyelesaikannya dengan usaha terbaikmu.
bahkan ketika kaumerasa tak mampu lagi menyelesaikannya..
atau saat orang berkata kau takkan mampu...

tapi kau memang harus menyelesaikannya
karena
"cara terbaik untuk mengakhiri sesuatu adalah menyelesaikannya dengan usaha terbaikmu"

dan akhirnya...Kau sendiri yang akan menentukan

Senin, 14 Desember 2009

albert einstein _inspirasi terbaik_














einstein....

pasti nyambungnya ke fisika.

padahal aku bukan tipe pecinta Fisika.
tapi sebuah kekaguman yang luar biasa buat dia khusus dariku..

ahhaa... kenapa Ada apa si dengan si jenius satu ini???

einstein itu ilmuan tak ada tandingannya sepanjang zaman.
dengan teori relativitasnya, yap semua itu memang relativ.

tergantung dari sisimana kita melihat.
seperti itu juga lah dalam hidup "semua tergantung dari sudut dunia mana kita memandang"

lhoo search di internet knapa bnyak posenya yg ngejulurin lidah.???
tu katanya pas
Einstein sedang menuju mobilnya tapi dia dicegat beberapa wartawan yang memintanya berpose untuk surat kabar. Saat itu Einstein tidak mau meladeni permintaan itu sampai seorang wartawan mendesaknya terus. Akhirnya mungkin karena kesal dan campur selera humor, Einstein berpose sambil menjulurkan lidahnya. Foto ini malah menjadi foto Einstein yg paling terkenal di seluruh dunia.

wah hebatnya...

untuk menghargai kehebatan jenius kelahiran lahir 14 Maret 1879 – wafat 18 April 1955 pada umur 76 tahun dalam dunia fisika teoritis.. dan science... sebuah satuan dalam fotokimia dinamai einstein, sebuah unsur kimia dinamai einsteinium, dan sebuah asteroid dinamai 2001 Einstein.

einstein di dunia cinta gimana???
Pada 1898, Einstein menemui dan jatuh cinta kepada Mileva Marić, seorang Serbia yang merupakan teman kelasnya (juga teman Nikola Tesla). Pada tahun 1900, dia diberikan gelar untuk mengajar oleh Eidgenössische Technische Hochschule dan diterima sebagai warga negara Swiss pada 1901. Selama masa ini Einstein mendiskusikan ketertarikannya terhadap sains kepada teman-teman dekatnya, termasuk Mileva. Dia dan Mileva memiliki seorang putri bernama Lieserl, lahir dalam bulan Januari tahun 1902. Lieserl Einstein, pada waktu itu, dianggap tidak legal karena orang tuanya tidak menikah.
Einstein menikahi Mileva pada 6 Januari 1903. Pernikahan Einstein dengan Mileva, seorang matematikawan. Pada 14 Mei 1904, anak pertama dari pasangan ini, Hans Albert Einstein, lahir. Pada 1904, posisi Einstein di Kantor Paten Swiss menjadi tetap. Dia mendapatkan gelar doktor setelah menyerahkan thesis "Eine neue Bestimmung der Moleküldimensionen" ("On a new determination of molecular dimensions") pada tahun 1905 dari Universitas Zürich.


Einstein di dunia pendidikan gimana ya hebatnya sampe dia bisa jadi jenius sperti itu???

Semasa SD Einstein sama sekali tidak menonjol. Bahkan, ia termasuk anak yang bodoh dan tidak menyukai disiplin sekolah yang keras. Ia juga tidak menyukai pelajaran yang bersifat menghafal fakta dan data. Ia hanya menyukai pelajaran yang berhubungan dengan teori seperti Fisika dan Matematika. Selain itu, ia lebih suka membaca, berpikir, dan belajar sendiri daripada mengikuti pelajaran yang diberikan di sekolah. Oleh karena itu, ia dianggap sebagai murid yang bodoh, malas, pemalu, dan suka menentang tata tertib oleh guru-gurunya.

Selanjutnya, Einstein tidak lulus dari SMP. Ia tamat tanpa mendapatkan ijazah karena hanya mau mempelajari Fisika dan Matematika. Kemudian, perusahaan ayahnya bangkrut sehingga ia dan keluarganya pindah ke Swiss.

Einstein kemudian melanjutkan sekolahnya di Swiss. Ia lulus dari SMA, namun tidak lulus ujian masuk perguruan tinggi. Setelah mengikuti ujian kedua ia baru lulus dan diterima di institut Politeknik di Zurich, Swiss.

Einstein jarang mengikuti kuliah. Ia lebih suka membaca dan mempelajari sendiri fisika teori. Kemudian, Ia bisa lulus karena meminjam catatan teman sekuliahnya. (haha... sperti ku dan teman teman...apa ku juga bisa jenius ya)


hmm.. si jenius ni.. tak henti hentinya membuatku berdecak kagum akan temuan temuannya... quote nya juga bagus bagus
Tuhan tidak bermain dadu dengan alam ciptaanya dan segala keajaiban ilmu pengetahuan membuktikan kodrat alam ini... Albert Einstein (1879-1955)

_yang q dapat dari sini bahwa gak ada yang kebetulan .. karna semua memang sudah terencana oleh sang maha sempurna.. kita sempurna dalam ciptaanya..___









Sabtu, 12 Desember 2009

Level UP...!

Belajar keras buat ujian.

Jangan artikan ujian hanya dlm dunia pendidikan.

Trus apa??

Coba putar memory otak mu yg katanya besar itu.
Yg katanya ngalah2in memory terbesar yg ada saat ini.
Ada sesuatu yg mengingatkanmu tentang ujian?

Hmm tunggu sebentar.
...
Aha
aku tau.
Ujian tu bwt naikin level qta dlm hdup.
Yg kayak maen game tu lho.
"level up..."

yapz kau dah mengerti.
Truz apa artinya buat hdup mu?

Dlm benak ku, artinya bwt hdup q adalah bhwa aku harus menerima dgn senang akan kehadiran ujian. Karna...

Karna apa?

jangan kau potong dulu kata kata ku...
karna dengan begitu menandakan aku telah berada pada level yang lebih tinggi...

bukan kah itu yang memang diinginkan manusia???

Senin, 30 November 2009

Antara optimisme-kesombongan dan pesimisme-kerendahan hati


Berawal dari sebuah kepanitiaan yang memposisikan diriku seebagai sie tempat dan peralatan. Malam itu, melalui sms aq mendiskusikan masalah tempat yang akan digunakan dengan rekan sesama panitia. Sebenarnya sudah sejak pag hal ini di diskusikan. Ketidakpastian dari pihak pemilik tempat menjadikan kami seolah terombang ambing. Karena secara tidak langsung (yang artinya berita dari mulut kemulut) kegiatan in sudah terpublish akan dilaksanakan di tempat itu.
Hasil diskusi malam itu, sebenarnya tidak cukup jelas. Ada tawaran yang siangnya udah terdengar dan malam itu kutawarkan lagi. Tanggapan yang tidak jelas. Hingga kutawarkan alternatif terakhir. Dilaksanakan di ruangan terbuka sejenis ’joglo’ yang akan dibuat pentas kecil kecilan. Sebenarnya ini ideku dan temanku. Dan memang sudah tergambarkan akan jadi seperti apa. Karena sudah sering dibuat di SMA ku. Tapi kali ini benar benar tanggapan yang mengecewakanku terlontar dari rekan ku itu ’itu hal yang mustahil’ aku terdiam.
Setelah satu tahun terakhir aku hampir tidak bisa menerima kemustahilan atau aku hanya mencoba menolak kemustahilan. Karena pengalaman dan referensi bacaan ku seolah me nol kan kemustahilan. Dengan catatan kita melaksanakan nya dengan kerja keras. Dan kasus malam itu menggambarkan pada ku bagaimana realita sebenarnya. Bahwa aku akan berbaur dengan orang orang yang berbeda jalan pikirannya dengan ku. Sebenarnya sikap pesimis. Itu yang bisa aku artikan dari statement singkat itu. Selama ini semua motivasi optimis berhasil aku terima kali ini sulit untuk mencerna kepesimisan itu. Dengan alasan yang mungkin rasional. Bagiku pesimisme hanya menggambarkan kelemahan, ketidak konsistenan, dan tidak mau bekerja keras.. hanya itu saja....
Atau aku yang terlalu sombong dengan optimisme ku... hingga merasa pesimisme adalah hal yang buruk.
Apakah optimisme bukan berarti kesombongan dan pesimisme adalah kerendahan hati dengan pertimbangan yang matang?

Mugkin meurutku hidup terlalu lunak pada mereka yang pesimis atau mereka yang melunakkan diri hingga pantas disebut si rendah hati? Hingga tak ada mimpi tuk membuatnya tetap hidup dengan alasan mewujudkan mimpi itu. Kali ini aku di uji lagi untuk mengambil sebuah pilihan antara optimisme-kesombongan atau pesimisme-kerendahan hati...
Arghhh lagi lagi aku butuh banyak pelajaran hidup untuk sekedar memilih.....

Selasa, 27 Oktober 2009

cerita tentang hidup



Di dunia maya… malam itu 3 anak manusia berusaha menumpahkan semua isi tentang hidup dalam sebuah jejaring social berstandart internasional.
Bercerita dari sudut pandang kehidupan yang berbeda.

Si anak Dari sisi positif dunia yang mulai menyelimutinya.
Memberi semua pelajaran kehidupan yang pernah ia lalui.
Tuk sekedar membangun semangat hidup manusia lainnya.
Tuk mengankat mereka yang terjatuh agar bisa berlari kembali...

Akh ternyata itu pun tidak berhasil bagi orang yang baru terjatuh terjerembab kedalam kesalahan yang sama. Terlalu pahit kehidupan ini. Katanya sih gitu.
Terlalu tak sopan kalo harus transparan.
Bagamana bisa menunjukkan semuanya pada semua orang kalau toh itu hanya melukai diriya sendiri. Bukannya lebih baik kalau semua tertutupi dan tak ada yang tersakiti.

Tapi lain lagi halnya bagi orang yang baru saja bangkit dari keterpurukannya...
Ingin berubah katanya...
Berubah jadi seperti apa??
Merubah kesan orang lain terhadap dirinya..
Merasa ada sesuatu yang salah dalam dirinya.
Tentang sikapnya selama ini.
Sedangkan anak ke dua masih menginginkan ketertutupan itu.
(ada seseorang disuatu tempat yang menginginkan menjadi sepertimu_kutipan dari 9 matahari)

Hingga larut mereka bercrita tentang hidup..
Yang kelam...
Yang katanya akan ada cahaya.
Keajaiban..
Yang katanya pelajaran ..
Atau yang katanya hidup itu hanya sedikit luka.
Hanya perlu bertopeng.
Self defense.
Bukan over lebay men share semuanya katanya...
Semua itu toh lagi lagi kembali pada kita
Positiv atau negativ mmandang hidup.

Hanya sedikit menetralkan... bukannya semua harus seimbang.....
Memandang positiv dan negativnya dunia.....

tentang DIAM

Ada yang berbeda dari diam ..
Sebuah ungkapan yang abstrak. Selalu menjadi terkaan bagi yang lainnya...
Ambigu. Tapi itulah diam. Sebuah pilihan sulit bisa diatasi dengan diam. Sebuah ketidakpercayaan bisa ditutupi dengan diam. Bahkan sebuah kebohongan bisa tertutupi sempurna dengan diam.
Diam bukan berarti gak tau.. hanya berfikir sejenak....
Itulah kata seorang teman...
Iyaa.. diam ketika ada masalah bukan berarti kita akan membiarkan masalah itu. Tapi menemukan dimana titik klimaks dari masalah itu kemudian menyelesaikannya. Bukan sekedar menghilangkan gejalanya aja dengan terburu buru.
Diam menutupi semua rasa. Menjadi sebuah alibi yang sempurna.
Tapi ketika mereka mempertanyakan ke Diam an mu... apa yang harus kau lakukan???
Menjelaskan dengan panjang lebar????
Akh gak konsisten dengan keputusanmu untuk diam...
Sebenarnya orang cukup mengerti dengan berbagai macam diam. Tapi toh mereka tetap membutuhkan penjelasan.....

Karena mereka iri dengan diam yang begitu sempurna.............

Jumat, 23 Oktober 2009

WAKTU _it's 'bout time

Ngomongin soal waktu..
Hmmm ngomongin masalah yang satu ni emang sedikit ribet..
Upsss.. bukannya kita harus berfikir lebih simple dlm hidup..
Tapi emang bener kok. Bayangin aja, kita harus punya keterampilan khusus buat ngatur masalah yang satu ini. Itu dia management waktu.
Management waktu dibuat biar waktu kita yang bener bener dibagi rata 24 jam per hari untuk setiap orang, bisa sama sama dipergunakan dengan maksimal. Ya terserah yang dihasilkannya itu apa.. kan kemampuan sseorang berbeda.

1. waktu itu relatif bagi semua orang.
Pada saat saat tertentu kita biasanya merasakan waktu cukup berjalan dengan lambat atau dengan cepet. Tergantung momen apa yang sedang kita lalui. Biasanya momen yang menyenangkan akan terasa lebih cepat daripada momen yang biasa biasa saja atau malah yang tidak kita sukai.
Pada setiap orang akan berbeda pastinya. Karena ya.. hal yang disukai orang dan tidak disukai kan berbeda..
Dari sini bisa diambil cara buat memaksimalkan fungsi waktu kita.
Lakukan hal hal yang kita sukai. Buat sesuatu yang kita sukai itu menjadi hal yang produktif.
Klo memang ada hal hal yang tidak kita sukai dan kita harus melakukannya, awali semua itu dengan hal hal yang kita sukai, atau bisa jadi selingan.
Jadi waktu terasa singkat tapi pekerjaan selesai.
2. waktu yang adil
kita semua punya waktu yang sama. Tinggal bagaimana kita memanfaatkan waktu itu untuk jadi manusia yang berbeda. Untuk jadi manusia yang lebih baik dari yang lainnya. Atau untuk jadi manusia yang berguna bagi manusia yang lainnya.
3. Fokus.
Cukup penting juga kalau kita harus fokus dengan apa yang kita kerjakan. Jadi waktu yang kita gunakan juga benar benar efektif. Kita bayangkan jika kita menggunakan waktu 2 jam untuk membaca. Klo kita gak fokus, waktu 1 jam hanya bisa buat persiapan ini itu atau kesana kemari. Dan bobot hasil yang diperoleh juga berbeda.
4. evaluasi harian
sepertinya memang penting. Kita pertanyakan sebagai manusia apakah ada peningkatan produktivitas kita setiap hari. Bukannya manusia yang baik adalah jika hari ini dia lebih baik dari sebelumnya.
Bagaimana hari ini?
Apakah ada hal penting yang tak terlaksana?
Berapa banyak hal positiv yang dilakukan hari ini?
Itu bisa jadi indikator untuk menilai diri sendiri (yaah pastinya harus jujur)
5. sebenarnya tetap management waktu.
Intinya ya.. manajemen waktu. Kita harus bisa memprioritaskan mana yang lebih penting, dan harus segera dikerjakan. Lebih baik semuanya secara sistematis kan? Berurutan jadi rentang waktu penyelesaian tugas bisa rata terbagi.


Semoga kita bisa memaksimalkan waktu yang kita punyai.


(^_^)

Selasa, 20 Oktober 2009

lagi lagi tentang hidup....

terlalu banyak cerita yang membingkai
tuk sekedar tersenyum ketika melihat kebelakang.
memahami arti semua itu.
bahwa sang penulis skenario memang membutuhkan itu..
bahwa sang creator emang ingin semua berjalan seperti itu.
karena semua lagi lagi punya arti..

meski masih tertatih memahami hidup
tapi semua itu mungkin memang sudah seharusnya...
kenapa harus tertatih kalau masih bisa berlari..
semua itu kata mereka hanya masalah pikiran..
kekuatan pikiran yang membentuk seluruh jalan cerita itu.

lagi lagi masih harus banyak belajar tentang hidup.
atau belajar dari kehidupan..
akhh semuanya harus seimbang kan..
bukannya keseimbangan itu yang justru menjadikan tidak fokus pada satu hal..


sedikit bimbang akan hal hal sepele.
tapi memang memerlukan perhatian lebih dari pandangan orang awam..
yang baru memulai kehidupan sejatinya.
memaknai hidupnya sendiri..
tuk sekedar berarti...
mengenalkan pada dunia bahwa DIA PERNAH ADA..

Rabu, 30 September 2009

PERUBAHAN

"Tak ada yang Abadi, kecuali Perubahan"
itu hal yang sering kudengar selama menjalani kuliah. bahkan dari seorang dosen favoritku (sedikit subjektive memang). itulah kalimat yang akan cukup mempengaruhi pada tulisan ini.
kadang berfikir juga adakan sesutau yang mutlak atau semua hal memang relative. tinggal menunggu kapan hal itu akan berubah. aku menemukan hal yang ternyata memang mutlak. itu sebuah kebenaran. dari pelajaran filsafat ilmu kuperoleh untuk menguji kebenaran suatu hal harus memenuhi 3 syarat yaitu koresponden, koheren, dan pragmatis. hal itu mutlak karena tidak ada dua kebenaan yang sama. kalau tidak salah satunya benar ya keduanya salah. (aku bisa menerima hal ini) ternyata ada hal yang Mutlak (absolut). tapi aku juga menerima pernyataan di awal tadi. berarti kemutlakan itu akan abadi atau akan mengalami perubahan juga?? kalau kemutlakan itu mengalami perubahan, apa masih dibilang Mutlak??

langsung berbicara mengenai perubahan dalam hidup. ada statement yang menyatakan bahwa kita harus belajar setiap hari dan sampai tua. sedangkan proses pembelajaran itu sendiri harus berdampak pada perubahan kearah yang lebih baik. nah statement ini mendukung alasan kenapa kita harus berubah. Jangan pernah bilang kita takut beranjak dari kondisi nyaman. Karena mau tidak mau kita akan dan harus pergi dari keadaan nyaman itu. Tuk bergerak berubah. Karena kalaupun kita tidak pergi berubah kita yang akan diubah oleh perasaan kita. Kejenuhan misalnya. Jenuh akan suatu rutinitas. Meskipun kita nyaman dengan hal itu. Maka Bergerak lah untuk Berubah.


Pernah baca bahwa kita harus bersikap ’welcome’ dengan perubahan.
Jangan berusaha melawan perubahan itu. Tapi terimalah dengan senang hati.

Bagaimana bisa kita melewatkan hukum fisika dalam kesidupan kita. Disini hukum aksi dan reaksi. Ketika perubahan menghampiri kita pasti akan ada reaksi perlawanan dari diri kita. Nah seberapa kuat perlawanan kita dibandingkan dengan denga usaha untuk menerima perubahan itu laha yang akan berpengaruh pada proses perubahan itu sendiri dalam hidup kita.

Sekarang belajarlah tuk menerima perubahan. Karena semua hal itu sebagai indikator bahwa kita telah berubah menjadi lebih dewasa (meskipun katanya tidak ada orang yang benar benar dewasa).
Kalau memang tidak bisa menerima perubahan itu. Kita lah yang harus membuat perubahan itu (kearah yang lebih baik pastinya)


Titan Amaliani (^_^)

Senin, 31 Agustus 2009

mahasiswa.

Ada yang istimewa dari kata Mahasiswa.
apa itu. pelajar dengan tingkatan paling tinggi. bukan hanya SMA kelas 4.
lantas apa perbedaannya?
seorang siswa berkewajiban untuk belajar. begitu juga mahasiswa. perbedaannyha terletak pada bagaimana mahasiswa itu aktif memperoleh ilmu itu dan mengaplikasikan keilmuaanya itu.
hanya seperti itu?
tidak. seorang mahasiswa harus mampu berfikir secara luas. luas maksudnya tidak hanya berfokus pada satu permasalahan dan berusaha menyelesaikannya dengan cara yang berbeda dari cara yang biasa digunakan oleh masyarakat.
seorang mahasiswa harus bisa keluar dari cara berfikir sederhana. untuk bisa menemukan solusi bagi permasalahan yang timbul. diharapkan dari pemikiran mahasiswa tersebut tidak akan menimbulkan masalah baru yang mungkin lebih kompleks.
tak terlepas dari pemecahan masalah, mahasiswa yang dianggap dan memang menyandang status agent of change harus benar benar bisa menjadi sebuah agent perubahan di masyarakat.
lalu bagaimana kita terjun kemasyarakat kita yang sangat beraneka ragam itu. semntara kita, sebagai mahasiswa terbiasa bergelut di sekitar area kampus yang lumayan homogen sifat sifatnya.
mengenal masyarakat yang heterogen haruslah memiliki kemampuan sosialisasi dan komunikasi yang mencukupi. kita sebagai mahasiswa bisa memperoleh kemampuan itu dari berorganisasi. baik organisasi intra kampus maupun ekstra kampus.
dengan memenuhi kebutuhan bersosialisasi dan komunikasi sebagai bahan untuk mengaplikasikan ilmu kita akan lengkaplah kita sebagai mahasiswa sejati

Senin, 17 Agustus 2009

kita yang menentukan

kita yang menentukan apa mimpi anda
kita juga yang menentukan bagaimana mimpi itu bisa dicapai

kita yang memilih siapa yang akan kita jadikan panutan.
kita juga yang memilih apakah kita mengikutinya atau tidak

kita kita yang menentukan apa yang kita pikirkan..
semua tergantung kita.. memilah pikiran apa yang akan menguasai kita.

sejenak pikirkan apa yang bnar benar kita ingin kan tuk kemudian bergerak mencapainya..
takkan ada impian yang dapat dicapai hanya dengan berharap...

Rabu, 22 Juli 2009

Menghadapi Tantangan.

Tantangan... hmm banyak yang ngrasa takut dengan hal ini.
bagi sebagian orang adalah hal yang menarik.

jika kita merasa senuah kejenuhan dalan aktivitas sehari hari. mungkin kita memang butuh tantangan. hidup itu kan butuh sesuatu hal yang hmmm klo q bilangnya yang asem.
hal yang kadang gak enak tapi perlu atau buat kita ngerasa pengen lagi karena hal itu pernah memberi sebuah pelajaran dalam hidup kita..
yah itulah tantangan.
apa aja bisa dibuat tantangan.
bagi yang pernah sekolah, pernah dapet guru yang killer...
tu juga sebuah tantangan karena untuk menghadapinya setiap hari di kelas dan untuk memperoleh nilai bagus untuk mata pelajarannya memang harus berusaha ekstra. tu juga tantangan kan.

sesuatu yang memerlukan keberanian untuk menghadapinya, memerlukan usaha ekstra dan memerlukan perhatian yang lebih..

tantangan mendapat nilai tambah dalam sesuatu yang akan kita peroleh.

beda dong nilai sebuah baju yang diperoleh ketika kita memiliki banyak uang yang siap dibelanjakan kapan aja dengan nilai sebuah baju yang -untuk memperolehnyA- kita harus nabung 2 minggu gak jajan untuk memperolehnya.

tu lah makanya tantangan jadi hal yang dibutuhkan saat hidup untuk memperoleh nilai lebih dalam hal yang kita lakukan.

so.. jangan takut tuk menghadapi tantangan.
tantangan itu yang buat dunia lebih berwarna.

Selasa, 21 Juli 2009

semua tak semudah yang kita pikirkan

dalam hidup kadang kita merencanakan sesuatu.
(uhh formal kali bahasanya, bukan gaya nulisku)
kadang terfikir "hari ni mau kampus, cari buku, ngerjain tugas, nganter surat.. n bla bla bla..."
tapi kita memang gak bisa memperkirakan apa yang akan tejadi..
hal hal remeh sperti angkot yang gak ada. hujan deras, sepatu sobek dll.
tapi bagaimanapun hali itu tetap harus bisa kita tanggulangi.
dari hidup yang singkat ini aku belajar tuk memperhatikan dan memperkirakan hal hal yang bisa saja terjadi kapan saja.
mungkin kita memang tidak boleh berfikir negativ, tapi kita juga harus waspada kan dan mempersiapkannya terhadap segala kemungkinan.
hal yang paling penting ya persiapan diri kita sendiri.
persiapan kesehatan ( mental dan fisik) biar siap menghadapi apapun..

(^_^)

Sabtu, 11 Juli 2009

2 jenis kecerdasan baru oleh horward gardner

Ada 2 jenis kecerdasan baru yang digagas oleh Howard Gardner melengkapi 7 jenis kecerdasan yang telah dinyatakannya sebagai Multiple Intelligences. Dua kecerdasan baru itu adalah kecerdasan naturalis dan kecerdasan eksistensial.

Inti dalam kecerdasan naturalis meliputi kemampuan membedakan dan mengelompokkan jenis-jenis flora dan fauna atau bangun-bangun alam seperti gunung dan awan. Sementara, kecerdasan eksistensial adalah kecerdasan yang berkaitan dengan minat pada persoalan-persoalan kehidupan.

tujuh jenis kecerdasan ala Gardner

Ada tujuh kecerdasan dasar yang digagas oleh Howard Gardner yang biasa disebut Multiple Intelligences. Ketujuh kecerdasan itu adalah: Kecerdasan linguistik, matematis-logis, spasial, kinestetis-jasmani, musikal, interpersonal, dan intrapersonal.



Setiap anak bisa memiliki satu atau beberapa kecerdasan yang menonjol dan beberapa kecerdasan lain yang normal atau bahkan rendah. Berikut ini penjelasan untuk setiap jenis kecerdasan:



Kecerdasan Linguistik

Kemampuan menggunakan kata secara efektif, baik secara lisan maupun tulisan. Kecerdasan ini meliputi kemampuan memanipulasi tata bahasa atau struktur bahasa, fonologi (bunyi bahasa), semantik (makna bahasa), dimensi pragmatik (penggunaan praktis bahasa). Penggunaan bahasa mencakup aspek retorika (penggunaan bahasa untuk memengaruhi orang lain untuk melakukan tindakan tertentu), mnemonik (penggunaan bahasa untuk mengingat informasi), eksplanasi (penggunaan bahasa untuk memberi informasi), dan metabahasa (penggunaan bahasa untuk membahas bahasa itu sendiri). Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh pendongeng orator, politisi, pembawa acara, pembicara publik, penceramah, sastrawan, wartawan, editor, penulis skenario, dan sebagainya.



Kecerdasan Matematis-logis

Kemampuan menggunakan angka dengan baik dan melakukan penalaran yang benar. Kecerdasan ini meliputi kepekaan terhadap pola dan hubungan logis, pernyataan dan dalil (jika-maka, sebab-akibat) , fungsi logis dan abstraksi-abstraksi lain. Proses yang digunakan dalam kecerdasan matematis-logis antara lain: kategorisasi, klasifikasi, pengambilan kesimpulan, generalisasi, penghitungan, dan pengujian hipotesis. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh ahli matematika, insinyur, pekerja keuangan, bankir, ahli statistik, ilmuwan, programmer, perencana, dan sebagainya.



Kecerdasan Spasial

Kemampuan mempersepsi dunia spasial-visual secara akurat da mentransformasikan persepsi dunia spasial-visual tersebut. Kecerdasan ini meliputi kepekaan terhadap warna, garis, bentuk, ruang, dan hubungan antar-unsur tersebut. Kecerdasan ini meliputi kemampuan membayangkan, mempresentasikan ide secara visual atau spasial, dan mengorientasikan diri secara tepat dalam matriks spasial. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh arsitek, dekorator, seniman, inventor, desainer, pelukis, pematung, fotografer, sutradara film, dan sebagainya.



Kecerdasan Kinestetis-Jasmani

Keahlian menggunakan seluruh tubuh untuk mengekspresikan ide dan perasaan dan menggunakan tangan untuk mencitakan atau mengubah sesuatu. Kecerdasan ini meliputi kemampuan-kemampuan fisik yang spesifik, seperti koordinasi keseimbangan, ketrampilan, kekuatan, kelenturan, dan kecepatan maupun kemampuan menerima rangsangan dan hal-hal yang berkaitan dengan sentuhan. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh perajin, mekanik, dokter bedah, pematung, atlet, aktor, penari, dan sebagainya.



Kecerdasan Musikal

Kemampuan menangani bentuk-bentuk musikal, dengan cara mempersepsi, membedakan, menggubah, dan mengekspresikan. Kecerdasan ini meliputi kepekaan para irama, pola titinada atau melodi, dan warna nada atau warna suara suatu lagu. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh: pemain musik, penyanyi, komposer, pembuat efek, penari, dan sebagainya.



Kecerdasan Interpersonal

Kemampuan mempersepsi dan membedakan suasana hati, maksud, motivasi, serta perasaan orang lain. Kecerdasan ini meliputi kepekaan pada ekspresi wajah, suara, gerak-isyarat; kemampuan membedakan berbagai macam tanda interpersonal; dan kemampuan menanggapi secara efektif tanda tersebut dengan tindakan pragmatis tertentu. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh: politisi, marketer, pekerja sosial, psikolog, pewawancara, anak-gaul, dan sebagainya.



Kecerdasan Intrapersonal

Kemampuan memahami diri sendiri dan bertindak berdasarkan pemahaman tersebut. Kecerdasan ini meliputi kemampuan memahami diri yang akurat (kekuatan dan keterbatasan diri); kesadaran akan suasana hati, maksud, motivasi, temperamen, dan keinginan, serta kemampuan berdisiplin diri, memahami dan menghargai diri. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh penulis, spiritualis, psikolog, ilmuwan, dan sebagainya.



Oleh karena itu hasil tes IQ bukan berarti kartu mati, bila kita mendapatkan seorang anak hanya mendapat nilai di bawah rata-rata. Gali dan kenali kecerdasannya yang lain. Teori yg menarik dan membuat kita lebih hati-hati menilai anak-anak. Kita tak perlu lagi melabeli anak2 bodoh hanya karena tes IQ-nya rendah atau anak-anak dicap nakal di kelas. Padahal, kenakalan itu seringkali merupakan "pemberontakan" atas gaya belajar yang dipaksakan kepada mereka dan membuat anak tidak dapat berkembang sesuai gaya alami mereka.

www.dipendikkabprob.org

Minggu, 21 Juni 2009

Management Mood

tiba-tiba mood ilang..
jadi males ngapa ngapain..
bete ma semua orang.
gak jelas mau ngapain..

trrrrruuuuusss harus gimana lagi...

klo aku siihhh.. ya gak bisa ngapa-ngapain lah..
mau gimana lagi.

hmmm(si titan berfikir...)
aha aku ada ide nih..

1. hidupin musik
nyalakan sampe volume yang cukup membangkitkan semangat. hilang kan lagu lagu mellow...(lagu mellow.. enyahlah untuk semetara) trus.. berlagak jadi penyanyi terkenal. (pastinya jangan ada yang liat)

2. nglamun
ternyata nglamun bisa ngembalikan mood (hmm??? apa iya) yaiya lah klo yang dilamunin tuh hal-hal yang seru... yang positif, cita-cita, impian, (hal yang seharusnya terjadi)... pasti seru..

3. makan cokelat.
siapa sih yang gak tau klo coklat itu mengandung zat yang bisa mempertahankan hormon kebahagiaan pada otak. nah saat kita kehilangan mood makan cokelat bisa jadi acara yang menyenangkan lho. dan juga ngembalikan mood kita.

4. tidur
keadaan gak mood mungkin bisa disebabkan karena banyaknya pikiran, urusan, masalah, tugas yang harus diselesaikan. nah dengan tidur sebagai alternativ istirahat kita bisa mnenangkan pikirn. nantinya bisa buat mood kita enak lagi...(hoho itu kata si titan yang hobi tiduurrr)

5. Coret-coret
nah lo.. udah cara damai gak bisa juga.. ambil kertas.. ambil pulpen... dan coret sesukamu.. apapun yang ada dipikiranmu tulis aja... coret semaumu.. bebas berekspresi... hehehe.. anggap kmu lagi marah... mengungkapkan semua kemarahanmu dalam kertas itu...

6. keluar
keluar dari tempat dimana kmu menjadi kehilangan mood... pergi menjauuuhhh dari tempat itu.. entah karena apa.. tapi ini terbukti manjur.

7. lakukan hal yang kamu senangi..
daripada ngapa ngapai gak mood.. kerjain aja apa yang memang kamu suka.

8. Titan says "meskipun itu mood kita, ego kita, tapi kita harus tau sikon, kapan kita nunjukin mood, kapan kita harus mengutamakan kepentingan umum. jaim lah.. kan malu sewot ditempat umum"


yahhh itu aja siihh cara si Titan biasanya ngadepin moodnya yang suka naik turun gak jelas kenapa.....
klo mau diikuti silahkan...(^_^)

Sabtu, 20 Juni 2009

Ngatasi Rasa Kecewa

hmm awalnya iseng aja nulis waktu baru keluar nilai.
banyak yang kecewa.
drop langsung semangatnya.
baca buku baca buku..
akhirnya si titan sadar dia gak boleh seperti itu...

yapz....
setelah menerima kenyataan dan akhirnya kecewa, kita gak bakal bisa cuma diam dan terus kecewa. Hraus bagaimana? bangkit dong.
rubah kekecewaan itu menjadi hal yang indah.. bukankah kita harus tersenyum nantinya jika kita melihat kebelakang...

caranya??
nih sedikit tips dari Si penulis Itan's blog.

1. analisis masalah:
lihat masalah yang buat kamu kecewa tuh yang mana... kenapa bisa seperti itu.... apa aja faktor yang buat kamu bisa seperti itu...

2. tetapkan Tindakan:
ambil kertas... lihat masalah yang udah dianalisis tadi... trus cari solusinya... buat terserah kamu.. mau seberapa banyak... baik yang mungkin atau tidak mungkin, yang konyol, yang realiatis, yang kata orang 'ide aneh'
buat aja....

3. tetapkan target.
ingat tujuat target akan buat kita bingung.. buat target yang dapat diukur.

4. Laksanakan.
Mulai sekarang dan disini... jangan tunda lagi... bangkitkan semangat tuk melaksanakan apa yang tadi udah kamu buat.



sebenarnya mengikuti prinsip manajemen...
tapi lebih dimodif dengan cara yang berbeda oleh tiap individu. sehingga bisa nyaman untuk tiap individu itu sendiri...

disini cara menghilangkan kecewanya terletak pada semangat yang dibangun saat membuat rencana baru.. kita dirangsang untuk punya tujuan baru yang akan dicapai. dengan rasa kecewa itu sebagai cambuk untuk bekerja lebih keras lagi.

semoga bermanfaat. (^_^)

Sedikit Mimpi..

sedikit mimpi untuk mama
sedikit mimpi untuk ayah..

terselip dalam indahnya menggapai cita
kala mereka tersenyum
sebuah janji yang terukir
tuk sekedar melihat sebuah tawa
menghapus sebait luka.

sedikit mimpi tuk sahabat.

yang terlewat kala musim berganti.
tuk kembali bertatap muka
bersama dalam cita yang dinanti
andai semua tak berubah

sedikit mimpi tuk cinta

tuk yang menghiasi detik
mengiringi kerasnya dunia
membantu tegak berdiri
dalam perihnya air mata
memberinya kepada ketulusan
hingga ..

sedikit mimpi menjadi nyata.

in My namE

Titan (mitologi)
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Titan (Τιτάν, plural Τιτάνες) dalam mitologi Yunani adalah 12 penguasa Bumi sebelum para Olympian. Pemimpin mereka bernama Cronus yang nantinya akan digulingkan oleh Zeus. Ke-12 Titan adalah anak dari Ouranus/Uranus dewa langit atau surga dan Gaia dewa Bumi. Titan nantinya akan mengalami perang besar dengan para Olympian yang disebut Titanomachy. mayoritas Titan akan terlibat dengan perang ini. Dalam perang ini Titan mengalami kekalahan dan yang pada waktu perang ikut bertempur bersama Cronus dibuang ke Tartarus.

selain ituu...

Titan adalah bulan terbesar milik Saturnus. Ditemukan pada 25 Maret 1655 oleh ahli astronomi Belanda Christiaan Huygens, dan merupakan satelit pertama di Tata Surya yang ditemukan setelah Bulan Galileo milik Jupiter. Titan adalah salah satu dari sedikit bulan (bersama dengan bulan Saturnus Enceladus) di tata surya kita yang ditemukan mempunyai atmosfer yang signifikan.

Jumat, 03 April 2009

Isra' mi'raj

isra' mi'raj yang biasanya selalu diartikan 'perjalanan nabi muhammad pada suatu malam dari masjidil haram ke masjidil aqsa.' perlu mendapat perhatian lebih. apakah benar nabi pergi ke masjidil aqsa?