Cerita dari hidup yang singkat, seperti gelembung sabun.
Senin, 03 November 2014
Ragu yang meyakinkan
Pernah kah kau meragukan sesuatu? Tak Percaya.
Pernahkah kau begitu percaya kemudian tersakiti. Kau akan mengerti mahalnya sebuah rasa percaya.
Well, bagaimana aku bisa dengan mudah memercayaimu jika jarak selalu siap sedia mengkhianatiku. Jika ternyata masalalu selalu datang membawa ketakutan ketakutan untukku sendiri.
"Percayalah.." katamu berulang ulang diujung telepon genggam. Aku hanya terdiam. Sudah berulang kali ku jelaskan semua ketakutanku, semua yang siap sedia menghancurkanku saat aku terbang diatas rasa percaya. Jarak, waktu, kesibukan, rindu, semuanya.
Bisakah kau diam. Cukup buat aku percaya tak perlu meminta.
Ssssttt diam lah, biar tindakan menjelaskan semuanya. Membuktikan bahwa keraguanku salah. Mungkin saja Hipotesis Null ternyata ditolak mentah mentah. Buktikan saja... aku menunggu.
Medan, 03 November diantara setumpuk kesibukan.
Labels
Alien
Anak Kos
anakku
Anakniburju
asrama
badai
Bahan Kuliah
banjir
becak motor
bencana
bkkbn
blog
blurb
bunga
cerita
cerpen
cinta
cowok keren
einstein
Fiction
fisika
Flash Fiction
Flashback
funny face
Gagas Media
Galau
gerak vertikal
hidup
him
Hope
image
iseng
jam
jenius
kau
keputusan KPU
kesal
kuliah
kutipan
life
mahasiswa
makanan
Malam Minggu
Marriage
married
medan
membaca
merried
mimpi
Mom
motivasi
nikah
perempuan
perubahan
pesanmama
Presiden terpilih
Prince
puisi
rejeki
rindu
Robot
sehat
Surat untuk presiden terpilih
tempat ini
Time capsule
tips
twitter
ulang tahun
unik
usaha
wife
work
Copyright (c) 2010 Asem Manis Hidup and Powered by Blogger.
0 comments:
Posting Komentar